Apa Saja Kerugian dari Perkembangan Cepat Mesin Penggilingan Tepung Jagung?

Saat ini, permintaan produk jagung di industri pengolahan biji-bijian semakin meningkat. Jagung juga digunakan lebih luas. Pada saat yang sama, rantai industri juga sangat panjang. Jagung adalah bahan yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan dan industri, sehingga mesin penggilingan tepung jagung telah berkembang dengan pesat. Namun, ada juga beberapa masalah dalam pengembangannya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan mesin penggilingan tepung jagung

1. Kapasitas pengolahan jagung secara mendalam berkembang terlalu cepat, permintaan pasar terlalu besar, dan laju pertumbuhannya melebihi tingkat pertumbuhan produksi jagung. Di beberapa daerah produksi, telah ada kecenderungan untuk memperluas kapasitas pengolahan terlalu cepat dan membebani bahan baku. Permintaan pasar sangat mendesak membutuhkan transportasi bahan baku.
2. Sebagian besar perusahaan adalah pengolahan yang luas, dengan output yang rendah. Ada banyak produk primer, dan produk berkualitas tinggi tidak dapat memenuhi standar industri. Struktur produk tidak masuk akal. Rendahnya efisiensi pengolahan dan transformasi di beberapa perusahaan kecil menyebabkan rendahnya pemanfaatan sumber daya secara komprehensif.
3. Beberapa perusahaan memiliki teknologi yang tertinggal. Polusi yang dihasilkan oleh produksi dan pengolahan sangat tinggi.
4. Basis produksi jagung khusus tidak mencukupi dan produksinya relatif kecil.
5. Bentuk pengolahan belum sempurna, dan pola operasi industri yang terintegrasi antara perdagangan, industri, dan pertanian belum terbentuk secara mekanisasi.
6. Tingkat standarisasi penanaman jagung rendah, yang mempengaruhi keuntungan perusahaan pengolahan jagung secara mendalam.

Ringkasan

The penggiling jagung listrik industri akan memainkan peran positif dalam meningkatkan pendapatan petani dan pengembangan ekonomi di masa depan. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang mesin penggilingan tepung jagung, silakan hubungi kami.